1/02/2013

Berita 5,hobiku catur
Apasih catur,banyak orang memainkan catur tapi artinya tidak tw,dibawah ini
Arti catur
Catur adalah permainan mental yang dimainkan oleh dua orang. Pecatur adalah orang yang memainkan catur, baik dalam pertandingan satu lawan satu maupun satu melawan banyak orang (dalam keadaan informal). Sebelum bertanding, pecatur memilih biji catur yang akan ia mainkan. Terdapat dua warna yang membedakan bidak atau biji catur, yaitu hitam dan putih. Pemegang buah putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh pemegang buah hitam secara bergantian sampai permainan selesai.Kata catur diambil dari
 
Contoh gambar catur,yang sering dimainkan orang
bahasa Sanskerta yang berarti "empat". Namun kata ini sebenarnya merupakan singkatan dari caturangga yang berarti empat sudut. Di India kuno permainan catur memang dimainkan oleh empat peserta yang berada di empat sudut yang berbeda. Hal ini lain dari permain catur modern di mana pesertanya hanya dua orang saja.Kemudian kata caturangga ini diserap dalam bahasa Persia menjadi shatranj. Kata chess dalam bahasa Inggris diambil dari bahasa Persia shah.Sebelum bertanding, pecatur memilih warna buah yang akan ia mainkan. Pemegang buah putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh pemegang buah hitam secara bergantian. Setiap langkah hanya boleh menggerakkan satu bidak saja (kecuali untuk rokade di mana ada dua bidak yang digerakkan). Bidak dipindahkan ke petak kosong, ataupun yang ditempati oleh bidak lawan,yang berarti menangkapnya dan memindahkan bidak lawan

Pencurian Modus Baru, Wanita Dijadikan Umpannya
‘’pencuri malin pintar juga.......’’
Sabtu, 03 November 2012, 01:40 WIB
 
Curi motor (ilustrasi) degan wajah tertutup
Berita Terkait
Pertama Mencuri, Remaja Ini Berakhir di Penjara
Rb– Satuan polsek mannak menangkap enam tersangka pencurian dengan modus menggunakan perempuan sebagai umpan.
Kepala Satuan polsek tersebut, AKBP Hengki Haryadi, mengatakan kejahatan tersebut merupakan modus baru dalam kasus pencurian kendaraan bermotor di Jakarta Barat.
"Keenam tersangka dibekuk di Jalan Joglo Raya, Kembangan, Jakarta Barat," kata Hengki Haryadi.
Hengki Haryadi menambahkan modus operasi para tersangka menggunakan wanita untuk menjebak korban. Saat ini wanita berinisial MT masih DPO (Daftar Pencarian Orang). Enam tersangka yakni, AR (30), AD (22), AS (22), RE (14), ES (24), dan N (19) yang saat ini sudah mendekam di Polres
Hengki menjelaskan kejadian bermula saat AR mengirim pesan singkat kepada korban Rizki Ripai (22). AR mengaku sebagai seorang perempuan yang ingin bertemu dengan korban.
"Modusnya ingin berkenalan dan mengaku sedang kabur dari rumah. Kemudian korban menanggapinya. Mereka janjian bertemu di CNI Kembangan," lanjut Hengki.
Setelah bertemu, kata Hengki, ternyata MT datang bersama para tersangka. Mereka menuduh korban hendak berbuat mesum dengan MT.
"Korban berhasil melarikan diri dan perempuannya ditinggalin di lokasi. Korban kemudian dikejar oleh tersangka dan dipukuli beramai-ramai, " tambahnya. ''Tak hanya itu motor korban juga diambil para tersangka.''
Redaktur:kompas
Sumber: rijono sianturi(wartawan)
BANJIR BENGKULU: Sungai Meluap, 630 Rumah Warga Terendam
Rabu, 14 November 2012 | 08:35 WIB

BENGKULU-Banjir melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu selama beberapa hari terakhir sehingga merendam sekitar 630 rumah warga.

“Banjir disebabkan oleh beberapa anak sungai yang meluap hingga ke pemukiman warga. Sejauh ini belum ada laporan menelan korban jiwa,” kata Pelaksana Tugas Bupati Seluma Bundra Jaya, hari ini (14/11).

Dia menjelaskan lokasi banjir itu a.l. di Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) dan merendam ratusan rumah warga di Desa Napalan, Kecamatan Talo Kecil.

Ketinggian air di wilayah perumahan warga setempat antara 40 sentimeter hingga satu meter, sedangkan kondisi air di kawasan itu hingga Selasa (13/11) sore belum surut karena masih diguyur hujan.

Kepala Dinas Kesejahteraan Soial Provinsi Bengkulu Rudi Perdana menambahkan pihaknya telah mengirimkan bantuan makanan dan peralatan dapur umum untuk penanganan korban di wilayah terendam banjir. (antara/yus)

‘’pencur i malin pintar juga.......’’
Sabtu, 03 November 2012, 01:40 WIB

Curi motor (ilustrasi) degan wajah tertutup
Berita Terkait
Pertama Mencuri, Remaja Ini Berakhir di Penjara
Rb– Satuan polsek mannak menangkap enam tersangka pencurian dengan modus menggunakan perempuan sebagai umpan.
Kepala Satuan polsek tersebut, AKBP Hengki Haryadi, mengatakan kejahatan tersebut merupakan modus baru dalam kasus pencurian kendaraan bermotor di Jakarta Barat.
"Keenam tersangka dibekuk di Jalan Joglo Raya, Kembangan, Jakarta Barat," kata Hengki Haryadi.
Hengki Haryadi menambahkan modus operasi para tersangka menggunakan wanita untuk menjebak korban. Saat ini wanita berinisial MT masih DPO (Daftar Pencarian Orang). Enam tersangka yakni, AR (30), AD (22), AS (22), RE (14), ES (24), dan N (19) yang saat ini sudah mendekam di Polres
Hengki menjelaskan kejadian bermula saat AR mengirim pesan singkat kepada korban Rizki Ripai (22). AR mengaku sebagai seorang perempuan yang ingin bertemu dengan korban.
"Modusnya ingin berkenalan dan mengaku sedang kabur dari rumah. Kemudian korban menanggapinya. Mereka janjian bertemu di CNI Kembangan," lanjut Hengki.
Setelah bertemu, kata Hengki, ternyata MT datang bersama para tersangka. Mereka menuduh korban hendak berbuat mesum dengan MT.
"Korban berhasil melarikan diri dan perempuannya ditinggalin di lokasi. Korban kemudian dikejar oleh tersangka dan dipukuli beramai-ramai, " tambahnya. ''Tak hanya itu motor korban juga diambil para tersangka.''
Redaktur:kompas
Sumber: rijono sianturi(wartawan)

Contoh gambar catur,yang sering dimainkan orang

Perampok Bersenpi Tembak Satpam Kantor Pos Hingga Tewas
Penulis : Agus Mulyadi | Rabu, 13 Juni 2012 | 23:37 WIB
Share:
 Ilustrasi
BENGKULU, KOMPAS.com - Perampokan dengan menggunakan senjata api terjadi di Kota Bengkulu, Rabu sore. Korbannya anggota Satpam  Kantor Pos cabang kota itu, Wawan Irawan (27) yang tewas tertembak pelaku, dan berhasil membawa kabur uang Rp 260 juta.

Peristiwanya terjadi sekitar pukul 15.15 WIB. Saat itu Wawan, Satpam Kantor Pos Bengkulu akan mengantarkan uang hasil transaksi di kantor pos ke sebuah bank sebanyak Rp 260 juta. Wawan saat itu bersama satu orang rekannya, tanpa dikawal petugas kepolisian.

Kesehariannya, Wawan memang ditugaskan untuk mengantarkan uang kantor pos ke bank. Saat itu, Wawan keluar dari pintu belakang menuju parkiran di belakang kantor, dengan membawa uang yang akan disetorkan ke bank.

Menggunakan kendaraan operasional kantor, saat hendak masuk ke dalam mobil, korban Wawan dihampiri seorang lelaki tak dikenal yang ternyata perampok.

Tanpa berkata apa-apa, lelaki tak dikenal tersebut mengeluarkan senjata api jenis pistol dan menembak korban sebanyak tiga kali, masing-masing di punggung sebelah kanan, perut dan kaki kanan. Akibatnya korban tewas seketika.

Perampok yang menggunakan motor matik, kemudian melarikan diri bersama temannya yang sudah menunggu di atas kendaraan, dan membawa kabur uang yang dibawa korban.

Menurut Wakil Kepala Kantor Pos Padang Jati, Bengkulu, Sutiarto, dua orang saksi mata yakni berinisial GS dan IW sudah diperiksa Polres Bengkulu untuk dimintai keterangan.

"Memang sehari-hari Wawan bertugas mengantarkan uang hasil pembayaran pajak dan lain-lain. Memang tanpa pengawalan, karena selama ini cukup aman," katanya.

Seorang karyawan kantor pos, Meri, yang saat kejadian tengah mengikuti rapat sore, mendengar ada dua kali tembakan. "Kami mendengar dua kali tembakan, lalu kami bergegas turun. Pas di tangga saya dengar satu tembakan lagi. Ternyata Wawan yang ditembak," katanya.

Ia juga mengaku sempat melihat motor yamaha mio putih, namun karena fokus pada kondisi Wawan mereka lebih mengupayakan pertolongan dan membawa korban ke rumah sakit.

Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Burhanuddin Andi dan Kapolres Bengkulu Ajun Komisaris Besar Joko Suprayitno, langsung memantau kondisi tempat kejadian perkara.

"Kami masih melakukan pengejaran. Masyarakat agar berhati-hati dan waspada meskipun pada siang hari, karena perampok sekarang nekat meskipun berada di keramaian. Kami menduga mereka sudah terlatih," katanya.


Sumber: Antara

ليست هناك تعليقات:

إرسال تعليق

BACA DAN PAHAMI